[Me-manage perasaan]
Akan ku ceritakan mengapa aku cemburu pada pekan ketiga. Akan ku masukkan satu lagi tokoh: Langit.
Aku mendengar gosip itu di hari Rabu pekan ketiga, seketika hatiku langsung hancur. Sebenarnya gosip itu mudah saja untuk tidak kupercaya, namun di hari sebelumnya yaitu Selasa kami beberapa orang sempat makan siang bersama dan melanjutkan jajan es krim di McD. Sebelum makan siang aku mengajaknya untuk naik motor bersamaku, namun ternyata dia dengan tegas menjawab bahwa dia akan bersama Langit. Oke aku biasa saja pas itu, soalnya memang aku cuman org yang ikut-ikutan acara makan siang mereka. Sesampainya di warung soto tempat makan, kuambil posisi didekatnya agar Langit tidak mengambil jatahku. Pokoknya pekan itu kurasa dia sedikit lebih diam dari biasanya. Aku tidak terlalu banyak berinteraksi dengannya saat itu. Kami melanjutkan perjalanan untuk membeli es krim di McD. Kami ber-6 orang, dengan rasio 1:1 lelaki-wanita, sehingga kami para lelaki (termasuk aku dan Langit) menunggu di lantai atas. Para wanita masing-masing membawa 2 eskrim Seasalt, dan harapanku aku diberi eskrim oleh dia. Ekspektasiku terlalu tinggi, ternyata eskrimnya di berikan ke Langit, kepalaku memanas. Itu sebabnya gosip itu termakan olehku begitu saja di hari Rabu pekan ketiga.
Bersambung
Akan ku ceritakan mengapa aku cemburu pada pekan ketiga. Akan ku masukkan satu lagi tokoh: Langit.
Aku mendengar gosip itu di hari Rabu pekan ketiga, seketika hatiku langsung hancur. Sebenarnya gosip itu mudah saja untuk tidak kupercaya, namun di hari sebelumnya yaitu Selasa kami beberapa orang sempat makan siang bersama dan melanjutkan jajan es krim di McD. Sebelum makan siang aku mengajaknya untuk naik motor bersamaku, namun ternyata dia dengan tegas menjawab bahwa dia akan bersama Langit. Oke aku biasa saja pas itu, soalnya memang aku cuman org yang ikut-ikutan acara makan siang mereka. Sesampainya di warung soto tempat makan, kuambil posisi didekatnya agar Langit tidak mengambil jatahku. Pokoknya pekan itu kurasa dia sedikit lebih diam dari biasanya. Aku tidak terlalu banyak berinteraksi dengannya saat itu. Kami melanjutkan perjalanan untuk membeli es krim di McD. Kami ber-6 orang, dengan rasio 1:1 lelaki-wanita, sehingga kami para lelaki (termasuk aku dan Langit) menunggu di lantai atas. Para wanita masing-masing membawa 2 eskrim Seasalt, dan harapanku aku diberi eskrim oleh dia. Ekspektasiku terlalu tinggi, ternyata eskrimnya di berikan ke Langit, kepalaku memanas. Itu sebabnya gosip itu termakan olehku begitu saja di hari Rabu pekan ketiga.
Bersambung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar